 |
| Selebrasi khas Bafetimbi Gomis saat berhasil mencetak gol, layaknya menirukan gaya singa yang sedang mengaum. |
Jepang, REPUBLIK INDONESIA - Bafetimbi Gomis, pemain asal Prancis yang kini memperkuat Kawasaki Frontale, belum menunjukkan performa gemilangnya di J1 League.
Sebelumnya, Gomis dikenal sebagai striker menakutkan di liga-liga top Eropa. Ia pernah bermain di Saint-Etienne, Lyon, Marseille, dan Swansea City, serta menjadi juara dan pemain terbaik Liga Turki bersama Galatasaray.
Di Al-Hilal, Gomis bahkan meraih dua gelar Liga Champions Asia dan dinobatkan sebagai pemain terbaik dan top skor di musim 2019.
Performa kurang memuaskan di musim pertama
Di musim pertamanya bersama Frontale, Gomis belum menunjukkan tajinya. Dalam 8 pertandingan dengan total 303 menit bermain, Gomis belum mencetak gol.
"Saya masih beradaptasi dengan liga dan tim baru," ungkap Gomis.
"J1 League adalah liga yang kompetitif dan saya perlu waktu untuk menyesuaikan diri," ujarnya.
Meskipun belum mencetak gol di Liga Jepang, Gomis tetap memberikan kontribusi dengan 3 assist. Di musim baru ini, Gomis diharapkan mampu menjadi senjata rahasia Frontale di lini depan.
Misi membuktikan diri di musim kedua
Gomis memulai musim 2024 dengan baik dengan mengantarkan Frontale meraih juara Fujifilm Super Cup.
"Saya ingin menunjukkan kepada semua orang bahwa saya masih bisa mencetak gol," tegas Gomis.
"Saya yakin dengan kemampuan saya dan saya akan bekerja keras untuk mencapai target saya," imbuh dia.
Menarik untuk menantikan ucapan Gomis, akankah ia dapat berjaya di J1 League atau Liga Jepang?
Hanya waktu yang dapat menjawab apakah Gomis mampu beradaptasi dan menunjukkan performa terbaiknya di J1 League, setidaknya dimulai dengan menagih komitmennya untuk musim kedua ini.
