REPUBLIK INDONESIA - Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati, baru-baru ini bertemu dengan Christopher Elias, President of Global Development dari Gates Foundation, untuk membahas program Makan Bergizi Gratis (MBG). Pertemuan ini berlangsung di Kantor Kementerian Keuangan, Jakarta, dan menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.
Dalam unggahan di akun Instagram resminya, @smindrawati, Sri Mulyani menyampaikan bahwa salah satu prioritas Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 adalah perbaikan gizi untuk balita, anak-anak, dan ibu hamil. Fokus utamanya adalah memberikan nutrisi tambahan melalui program yang dijalankan di sekolah dan fasilitas kesehatan.
“Saya menjelaskan bahwa salah satu fokus APBN 2025 pada sektor kesehatan adalah perbaikan gizi balita, anak-anak, dan ibu hamil melalui pemberian nutrisi tambahan di sekolah dan fasilitas kesehatan,” kata Sri Mulyani seperti dikutip di Jakarta, Selasa.
Menurutnya, program ini merupakan langkah nyata dalam mengatasi stunting dan masalah gizi buruk di Indonesia, terutama pada 1.000 hari pertama kehidupan anak. Sri Mulyani juga menekankan pentingnya nutrisi yang memadai sejak dini, tidak hanya untuk pertumbuhan fisik, tetapi juga perkembangan kognitif anak.
Selain itu, ia berharap program MBG dapat memberikan dampak positif bagi pendidikan. “Anak-anak yang sehat dapat berkembang lebih optimal saat memasuki usia sekolah,” tambahnya.
Christopher Elias, mewakili Gates Foundation, menyampaikan dukungan terhadap program tersebut. Ia mengungkapkan bahwa beberapa negara mitra organisasi itu telah berhasil menjalankan program serupa dengan hasil yang signifikan.
“Elias pun menyatakan dukungannya, mengingat beberapa negara mitra Gates Foundation telah berhasil menjalankan program serupa,” ujar Sri Mulyani.
Sri Mulyani juga memberikan apresiasi atas kontribusi Gates Foundation dalam mendukung berbagai inisiatif pembangunan di Indonesia. Ia berharap kolaborasi ini dapat terus berlanjut untuk menciptakan dampak positif yang berkelanjutan dan inklusif.
Didirikan pada tahun 2000 oleh Bill Gates dan Melinda French Gates, Gates Foundation adalah organisasi filantropi global yang fokus pada isu kesehatan, pendidikan, dan pengentasan kemiskinan. Organisasi ini bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat di seluruh dunia melalui berbagai program inovatif.
Dengan kerjasama yang erat antara Pemerintah Indonesia dan Gates Foundation, program seperti MBG diharapkan dapat mempercepat tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan, terutama di bidang kesehatan dan pendidikan.